Mengambil pelajaran dari peristiwa jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501

Assalamu'alaikum sobat. . . .
Semoga anda dalam keadaan sehat wal 'afiat

Beberapa waktu yang lalu...
Kita di kagetkan oleh berita jatuhnya pesawat Air Asia
Tim SAR bersama banyak relawan dari dalam negeri maupun luar berdatangan untuk membantu menemukan lalu mengevakuasi para korban jatuhnya pesawat tersebut.
Hari-hari berlalu.  . . . Mereka terus berusaha mencari penumpang yang hilang....
Dan akhirnya satu per satu korban ditemukan. (Alhamdulillah)
Namun . . . Beberapa korban ditemukan dalam keadaan bagian tubuh yang tidak utuh. . .
peristiwa ini tentunya sangat mengerikan dan menyedihkan. . .
Semoga keluarga korban diberikan ketabahan....
Dan untuk para korban yang beragama Muslim... semoga Allah mengampuni dosa-dosa yang pernah mereka lakukan... lalu menempatkan mereka pada tempat kembali yang baik... Aamiin. . . . .

Disisi lain. . . Peristiwa penemuan korban yang anggota tubuhnya sudah tak utuh itu menimbulkan rasa "jijik" bagi kebanyakan masyarakat yang melihat maupun mendengarnya..
Mereka beranggapan bahwa anggota tubuh korban itu sebagiannya "mungkin" dimakan oleh ikan-ikan.
Akhirnya . . . Banyak masyarakat sekitar dan bahkan sampai ke kalimantan barat merasa "enggan" membeli ikan laut... (termasuk penulis sendiri. Jujur..... saya pun merasa tak tega memakan ikan laut karena terbayang akan hal itu..)

Saya rasa ini adalah hal yang wajar. . .
Karena manusia yang masih "normal" tak mungkin mau memakan "bangkai".
Jangankan bangkai manusia... bangkai binatang pun tentu tak mau.

Lalu. . . Bila kita merasa jijik memakan bangkai saudara kita, seharusnya kita mengambil pelajaran dari peristiwa ini....
Ada sesuatu perbuatan yang tidak kita sadari, jika kita melakukan perbuatan itu pada hakikatnya kita sedang memakan bangkai saudara kita.
Lalu.... perbuatan apakah yang saya maksudkan itu ??

Mari wahai kaum muslimin. .. . . Kita renungkan Firman Allah berikut ini :
(Maaf.... huruf arabnya gak bisa diketik... soalnya ane pake hp)

Allah berfirman
Artinya : "wahai orang-orang yang beriman ! Jauhilah kebanyakan dari prasangka, sesungguhnya sebagian dari prasangka itu adalah dosa. Dan janganlah sebagian kamu MENGGUNJING sebagian yang lain. Sukakah salah seorang di antara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertaqwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha penerima taubat Maha Penyayang."
[Al-Qur'an surat Al-Hujuraat : 12]

Semoga bermanfaat. . . .